Tindak Tegas, Karantina Kalbar Musnahkan 24 Kg Daging Babi Ilegal dari Malaysia

- Penulis

Kamis, 17 April 2025 - 09:30

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nanga Badau | Jalurkhusus.com – Petugas Karantina Kalimantan Barat yang bertugas di satuan pelayanan (satpel) Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Nanga Badau bertindak sigap menggagalkan upaya penyelundupan 24 kilogram daging babi ilegal asal Malaysia. Daging tanpa dokumen resmi tersebut rencananya akan dilalulintaskan melalui PLBN Nanga Badau. Tindakan pemusnahan dilakukan di kantor karantina satpel PLBN Nanga Badau, disaksikan oleh pemilik barang dan petugas Bea Cukai Nanga Badau.

Pemusnahan media pembawa (MP) hama penyakit hewan karantina (HPHK) ini merupakan implementasi tegas Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2019 tentang Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan. Langkah ini krusial untuk membentengi wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, khususnya Nanga Badau, dari ancaman masuk, keluar, dan tersebarnya MP HPHK. Daging babi tanpa sertifikat karantina sangat berpotensi membawa bibit penyakit berbahaya, salah satunya virus African Swine Fever (ASF).

“Tindakan tegas yang dilakukan oleh petugas karantina di PLBN Nanga Badau merupakan wujud komitmen Karantina Kalbar dalam melindungi wilayah dari ancaman penyakit hewan karantina. Kami akan terus memperketat pengawasan di seluruh pintu masuk wilayah Kalbar dan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menjaga kesehatan hewan serta keamanan produk pangan asal hewan,” jelas Kepala Karantina Kalbar, Amdali Adhitama.

“Peran karantina sangat vital sebagai garda terdepan dalam mencegah masuk, keluar, dan tersebarnya MP HPHK di wilayah perbatasan ini. Oleh sebab itu, kami harus bertindak tegas terhadap komoditas hewan, ikan, dan tumbuhan yang melintas tanpa dilengkapi dokumen karantina yang sah melalui PLBN Nanga Badau. Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak membawa produk hewan tanpa dokumen resmi karena berisiko tinggi menularkan penyakit ke wilayah perbatasan kita. Mari bergandengan tangan menjaga keanekaragaman hayati yang kita miliki.” tegas Penanggung Jawab (PJ) Satpel PLBN Nanga Badau, Septyardhi Haryono.

Keberhasilan menggagalkan penyelundupan daging babi ilegal ini menjadi bukti nyata kesiapsiagaan Karantina Kalimantan Barat dalam menjaga biosecurity wilayah perbatasan.

(Teja)

Berita Terkait

Tersertifikasi ISO 22301:2019, Harwan Muldidarmawan Tegaskan Kesiapan Jasa Raharja Menjaga Kelangsungan Usaha 
Memalukan!! Ini dia Tampang PNS  KESBANGPOL di Bekasi yang Tega Tilep Honor Supir Ambulance dan Diduga Manipulasi LPJ
Kejaksaan Agung di Minta Periksa Secara Intensif KH dan GP Tabrak Perpres dan Rugikan Negara Belasan Milliar
Naik Jabatan di Tengah Dugaan Korupsi BBM, Kabid DLH Bekasi Rugikan Negara Rp2,8 Miliar, LIN: Ada yang Lindungi!
Lapor Pak Bupati, Naiknya Jabatan  Khaerul Hamid Sebagai Kabag Umum Perlu di Evaluasi, di Tengah Polemik Dugaan Korupsi Melekat Pada Dirinya
Dirgahayu 40 Tahun IKADIN: Advokat Siap Mengabdi, Jujur Dan Bertanggung Jawab Membela Kepentingan Hukum Masyarakat
Diduga Selewengkan Dana Hibah GKE “PETRA” Kejati Kalbar Tetapkan Satu Orang Lagi Sebagai Tersangka
BREAKING NEWS:Sopir Diduga Mengantuk,Mobil Tangki CPO Terguling Di Desa Korek Ambawang,Pengangkatan Membuat Jalan Macet Total
Berita ini 3 kali dibaca
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 07:37

Tersertifikasi ISO 22301:2019, Harwan Muldidarmawan Tegaskan Kesiapan Jasa Raharja Menjaga Kelangsungan Usaha 

Kamis, 13 November 2025 - 07:31

Memalukan!! Ini dia Tampang PNS  KESBANGPOL di Bekasi yang Tega Tilep Honor Supir Ambulance dan Diduga Manipulasi LPJ

Kamis, 13 November 2025 - 04:19

Kejaksaan Agung di Minta Periksa Secara Intensif KH dan GP Tabrak Perpres dan Rugikan Negara Belasan Milliar

Kamis, 13 November 2025 - 02:09

Naik Jabatan di Tengah Dugaan Korupsi BBM, Kabid DLH Bekasi Rugikan Negara Rp2,8 Miliar, LIN: Ada yang Lindungi!

Kamis, 13 November 2025 - 01:59

Lapor Pak Bupati, Naiknya Jabatan  Khaerul Hamid Sebagai Kabag Umum Perlu di Evaluasi, di Tengah Polemik Dugaan Korupsi Melekat Pada Dirinya

Senin, 10 November 2025 - 11:32

Diduga Selewengkan Dana Hibah GKE “PETRA” Kejati Kalbar Tetapkan Satu Orang Lagi Sebagai Tersangka

Jumat, 7 November 2025 - 12:28

BREAKING NEWS:Sopir Diduga Mengantuk,Mobil Tangki CPO Terguling Di Desa Korek Ambawang,Pengangkatan Membuat Jalan Macet Total

Jumat, 7 November 2025 - 11:37

Ratusan Ranting Peti Kuasai Sungai Suhaid,Penegak Hukum Diduga Tutup Mata

Berita Terbaru